Senipah – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) terus mengembangkan Program CSR Petani Maju 4.0 sebagai Inovasi Sistem Pertanian Pertakultur yang ramah lingkungan. Untuk mendukung pengembangan kegiatan dalam program CSR ini, PHM baru-baru ini menyerahkan 10.000 bibit ikan gurame, nila, dan lele, dilanjutkan penanaman pohon serta penebaran bibit ikan gurame di Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Baanjung (28/1/2023).

Penyerahan dilakukan oleh PHM kepada Kelompok Mitra Binaan bersamaan dengan kunjungan Direktur Eksplorasi PT Pertamina Hulu Energi Subholding Upstream, Muharram Jaya Panguriseng. Kunjungan digelar ke P4S Baanjung di Kelurahan Handil Baru Darat, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara.

Muharram menyampaikan apresiasinya terhadap capaian dan keberhasilan Program Petani Maju 4.0. Menurutnya, program ini sangat relevan dengan kebutuhan untuk regenerasi petani. Sehingga, para pemuda terdorong semangatnya untuk ikut aktif mengembangkan kegiatan pertanian dan bangga menjadi seorang petani.

Program Petani Maju 4.0 merupakan hasil kolaborasi PHM dengan kelompok masyarakat, Pemerintah, dan lembaga mitra. Program ini memiliki sejumlah keunggulan yang mencakup antara lain kolaborasi lintas usia antara petani muda dan tua, inovasi dekomposer dari limbah organik yang telah mendapatkan HAKI, integrasi teknologi dan pertanian dengan penggunaan drone untuk monitoring usaha pertanian, sekaligus mitigasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta pengembangan aplikasi tanam digital untuk pemasaran produk.

Petani Maju 4.0 telah berhasil meregenasi 33 pemuda petani serta turut dalam upaya pelestarian lingkungan melalui pemanfaatan limbah organik. Dari sisi lingkungan, program berhasil  mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) dari limbah perkebunan sebanyak 259,2 kg gas metana (CH4) per tahun dan pengurangan karbon stok biomassa sebesar 91,64 ton karbon dioksida (CO2) per tahun. Melalui program ini, PHM pun berhasil memperoleh pengakuan pemerintah melalui Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan diterimanya PROPER Rating Emas di tahun 2021.

Senior Manager Production Operation PHM, Ashif Hadad yang hadir dalam kunjungan ini, menyampaikan Program Petani Maju 4.0 merupakan bentuk komitmen PHM untuk tumbuh dan maju bersama masyarakat di wilayah sekitar operasi, khususnya untuk mendukung ketahanan pangan berbasis potensi lokal.

Ashif mengungkapkan bahwa PHM menjalankan berbagai program CSR dengan pelibatan dan pengembangan masyarakat di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. “Hal ini sejalan dengan upaya mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs)”, ujarnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Andri Wiriawan, S.IP., M.Si selaku Lurah Handil Baru Darat juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja PHM dalam mengembangkan program-program CSR di wilayah kecamatan Samboja.

PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) merupakan anak Perusahaan PHI yang menjalankan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG (Environment, Social, Governance) di Wilayah Kerja Mahakam di Kalimantan Timur. PHM bersama  anak perusahaan dan afiliasi PHI lainnya menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang inovatif di bidang Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, Infrastruktur dan Tanggap Bencana guna mendukung pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). PHI berkantor pusat di Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com.